Assalamu'alaikum Wr. Wb

Kepada bapak/ibu guru, silahkan kirim artikel pendidikan atau hasil penelitian yang telah di lakukan untuk dimuat di blog ini

Blogroll

RelmaxTop. Free powerful counter for your website

Menjadi Guru Yang Kreatif dan Inovatif

Guru berasal dari bahasa Sansekerta, Gu : gelap, Ru : menghilangkan , jadi artinya menghilangkan kegelapan. Guru adalah agen pembelajar. Pembelajaran akan berlangsung apabila ada guru dan siswa. Guru mempunyai peran yang cukup besar di dalam memotivasi, memberikan contoh ide-ide kreatif di dalam proses pembelajaran kepada peserta didik.

Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang bisa membuka wawasan, kreatifitas dan pola berpikir mandiri kepada peserta didik. Konsep pembelajaran yang mengacu pada teoritis dan hafalan saja akan membosankan. Siswa akan gampang lupa, terhadap apa yang baru dihafalkan.

Konsep pembelajaran yang kreatif dan inovatif adalah gaya pembelajaran yang memadukan teoritis, penerapan dalam kehidupan sehari-hari dan peduli terhadap kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh masayarakat. Jadi selain berguna bagi pengembangan ilmu itu sendiri, juga paling tidak bias membantu memecahkan permasalahan yang ada di masyarakat. Dengan pembelajaran yang kreatif dan inovatif siswa mempunyai pengalaman belajar dan life skill yang akan dibawanya sebagai bekal hidup.

Contoh pembelajaran kreatif adalah : sosio drama, praktikum, studi lapangan, studi kasus, kunjungan ilmiah ke perusahaan atau instansi pemerintah. Dengan pembelajaran seperti ini anak didik tidak muda lupa, sehingga kalau ada masalah , siswa akan mampu memecahkannya, karena dia sudah mengalaminya dengan praktek. Simak saja misalnya pada waktu terjadi Tsunami di Aceh tahun 2006 lalu. Pada saat terjadi menjelang Tsunami dimana terjadi gempa dan laut menjadi surut, tiba-tiba orang berdatangan sibuk mengambil ikan, karena lautnya surut, bukanya mempersiapkan diri karena akan terjadi gelombang pasang yang dasyat untuk menyelamatkan diri. Hal ini semata-mata karena ketidaktahuan mereka akan Tsunami, ini tidak terlepas dari system belajar mereka dulu, yang hanya menghafal.. Coba kalau pembelajaran Geografi tentang Tsunami dibuat dengan metode sosiodrama, mungkin kejadianya akan lain, ilmu akan tertanam lama dalam benak pikiran siswa, sehingga apabila ada gejala gempa yang berpotensi untuk Tsunami, maka mereka akan bisa menyelamatkan diri, bahakan menyelamatkan orang lain dengan cara memberitahukan kepada orang lain

Pendidikan yang berhasil apabila mengkaitkan ilmu(sains), lingkungan dan masyarakat. Ambil contoh saja saya sebagai guru Biologi SMA, saya berusaha terus agar pembelajaran tidak membosankan,tapi menantang dan meyenangkan peserta didik. Misalnya pelajaran biologi ada 4 jam per minggu, yang 2 jam per minggu untuk praktikum. Dari yang saya amati selama 7 tahun mengajar siswa lebih bersemangat dan berminat dalam pelajaran biologi, ditandai dengan nilai biologi yang cukup bagus.

Saya akan memberikan contoh pembelajaran yang mengkaitkan ilmu, lingkungan dan masyarakat serta kreaatifitas. Siswa kita ajak ke pasar buah disana siswa akan melihat buah-buah yang tidak terjual akan mcepat sekali mengalami kerusakan (pencoklatan (browning),memar, mengekerut) sehingga tidak layak dijual, namun layak dikonsumsi. Buah yang tidak laku dijual namun layak konsumsi perlu mendapaatkan penanganan, antara lain bias diolah menjadi produk baru seperti wine. Nah tindakan ini akan menolong masyarakat, karena limbah buahnya terjual, sekaligus meningkatkan nilai ekonomi, dari buah yang tidak ada harganya.

Penulis pernah mengadakan survey ke pasar induk Kramatjati, Jakarta Timur. Limbah buah-buahan yang tidak laku dijual namun layak konsumsi bias mencapa 2 truk perhari., belum lagi pi pasar tradisonal, pedagang kakli lima. Berapa ton per hari buah yang tidak laku jual namun layak konsumsi ini beluk ditangani. Menurut Susanto dan Saneto (1994), bahwa kerusakan produk buah-buahan bias mencapai 35 – 40 % karena proses pemanenan, penanganan dan sistribusi.

Kesimpulanya pembelajaran kreatif dan inovatif dimulai dari sang guru sebagai motivator. Ide-ide kreatif bias datang dari mana saja, mulai dari hal-hal terkecil, yang dianggap orang remeh sekalipun. Selamat mencoba. Oleh: Yulianto, S.P.
Lanjutkan ... → Menjadi Guru Yang Kreatif dan Inovatif

Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Pembelajaran Berbasis E-Learning

Berkembangnya Teknologi Informasi dan Komunikasi memberi dampak terhadap berbagai sendi kehidupan, termasuk terhadap dunia pendidikan memberi pengaruh yang luar biasa.. Berbagai model pembelajaran dengan memanfaatkan komputer seperti: e-learning (electronic learning) Computer Assisted Instruction (CAI), Computer Based Instruction (CBI), dan e-teaching (electronic teaching).

Model pembelajaran tersebut memungkinkan dosen dan mahasiswa mencari bahan pembelajaran sendiri langsung dari situs di internet melalui komputer sebagai sumber belajar. Dengan memahami cara menggunakan komputer dosen dan mahasiswa dapat mengakses bahan pembelajaran melalui jaringan intra dan internet, dan melalui CD dapat mempelajari bahan pembelajaran secara interaktif dan menarik, tanpa harus didampingi oleh seorang dosen secara langsung.

Perkembangan teknologi internet memberikan nuansa sistem belajar jarak jauh yang lebih terbuka lagi. Sistem pembelajaran berbasis web yang populer dengan sebutan electronic learning (e-learning), web-based training (WBT) atau kadang disebut web-based education (WBE), kampus maya (Virtual Campus), m-learning (mobile learning), dan lain-lain. Keunggulan belajar jarak jauh yang ditawarkan oleh teknologi ini adalah akses ke sumber belajar semakin terbuka dan luas, cepat dan tidak terbatas pada ruang dan waktu. Kegiatan pembelajaran dapat dengan mudah dilakukan oleh dosen dan mahasiswa, kapan saja dan di mana saja dengan rasa nyaman dan menyenangkan. Batasan ruang, waktu dan jarak tidak lagi menjadi masalah rumit untuk dipecahkan. Melalui teknologi e-learning dosen dan mahasiswa bisa melakukan konferensi, diskusi, konsultasi secara elektronik (electronic conference) tanpa harus bertemu disuatu tempat.

Ada beberapa keunggulan pengembangan program pembelajaran melalui e-learning, yaitu :
1. Sangat dinamis, program pembelajaran e-learning dapat disajikan dalam berbagai format sajian yang menarik, atraktif dan interaktif.
2. Dioperasikan sepanjang waktu sehingga dosen dan mahasiswa dapat memperoleh informasi materi/bahan pembelajaran yang diperlukan disaat memerlukannya.
3. Belajar secara individual, setiap mahasiswa dapat memilih format atau model pembelajaran yang diinginkan dan yang lebih relevan dengan latar belakangnya setiap saat.
4. Bersifat komprehensip, menyediakan berbagai bentuk kegiatan pembelajaran dari berbagai sumber yang memungkinkan mahasiswa untuk memilih suatu format atau metode belajar dan latihan yang disediakan.

Dengan beberapa keunggulan di atas, pengembangan layanan pembelajaran berbasis e-learning untuk MKDP Kurikulum dan Pembelajaran di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) diharapkan akan dapat meningkatkan akses pemerataan dan meningkatkan mutu kinerja pembelajaran yang pada akhirnya dapat mempercepat masa studi mahasiswa dan dapat meningkatkan mutu lulusannya.
Di samping itu, ilmu dan teknologi berkembang sangat pesat, hal ini membawa implikasi terhadap penambahan bahan ajar yang harus disampaikan dosen kepada mahasiswa. Semantara itu waktu yang tersedia bagi dosen dan mahasiswa untuk bertatap muka di ruang kelas sangat terbatas. Hal ini mendorong perlu dikembangkan sistem pembelajaran yang dapat melayani mahasiswa dalam jumlah banyak, waktu yang diperlukan relatif sedikit, proses pembelajaran yang fleksibel, namun bahan ajar dapat diserap cukup efektif.

Mencermati perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, khususnya teknologi sistem pembelajaran jarak jauh (distance learning) yang memanfaatkan teknologi internet dengan pembelajaran berbasis e-learning-nya, dapat membantu memperpanjang waktu belajar mahasiswa meskipun tanpa harus didampingi oleh dosen secara fisik. Teknologi internet dapat menjadi terobosan yang efektif untuk mengatasi masalah hubungan antara dosen dan mahasiswa dalam mengolah informasi bahan perkuliahan. Program sajian bahan perkuliahan yang menarik, interaktif dan konstruktif dapat mendorong motivasi belajar yang kuat pada mahasiswa, sehingga mereka dapat memmahasiswainya kapan dan dimana saja.

Salah satu kebijakan dan program yang ditetapkan dalan rencana stategis (Renstra) Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2005-2010 adalah mengembangkan sistem belajar jarak jauh dengan memanfaatakan jaringan ICT yang infrastrukturnya telah dibangun di lingkungan kampus. UPI mentargetkan sebanyak 10 program studi yang memanfatkan jaringan ICT untuk menyelenggarakan perkuliahan dengan sistem e-learning.
Jaringan internet yang sudah dibangun di lingkungan kampus UPI baru merupakan infra struktur untuk pembelajaran berbasis e-learning, dan itu tidak akan berarti apa-apa tanpa disiapkan sumberdaya manusianya, baik sebagai pengembang bahan ajarnya, sebagai penyelenggara, maupun tenaga untuk riset dan pengembangannya.

Pembelajaran melalui e-learning menuntut dosen dan mahasiswa memiliki potensi Attitude, Creativity, Knowledge, dan Skill (ACKS). Agar dapat memanfaatkan teknologi internet dalam pembelajaran, dosen dan mahasiswa dituntut untuk memiliki sikap positif terhadap teknologi tersebut, memiliki kreativitas yang tinggi, memiliki pengetahuan yang memadai tentang teknologi informasi, dan memiliki keterampilan dalam menggunakan komputer dan alat teknologi informasi lainnya. Sekaitan dengan hal ini maka untuk menunjang pelaksanaan program pembelajaran berbasis e-learning ini perlu disiapkan sumber daya manusianya melalui program pelatihan e-learning.
Untuk menjamin kelancaran dan kesinambungan pelaksanaan program pembelajaran berbasis e-learning ini perlu dibangun sistem pelayanan operasional yang baik, sistem evaluasi dan monitoring serta riset dan pengembangan program yang kotinu. Untuk itu, perlu dibentuk suatu tim pengembang yang solid dan terkoordinasi yang terdiri dari pakar teknologi internet, pakar teknologi pendidikan dan pakar ICT.

Lanjutkan ... → Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Pembelajaran Berbasis E-Learning
 

Blogger news

Blogroll

Most Reading