
Jadi teknologi pendidikan dapat diartikan sebagai penanganan atau pelaksanaan pendidikan secara sistematis atau penerapan science untuk memecahkan masalah-masalah pendidikan.
Dalam bahasa Inggris digunakan istilah instructional technology atau educational technology, yang mendefinisikan sebagai berikut, instructional technology means tehe media born of the communications relatioan which can be used for instructional purpose alongside the teacher, the book, and the blackboard.2 (Teknologi pembelajaran adalah mengutamakan media komunikasi yang berkembang secara pesat yang dapat dimanfaatkan dalam pendidikan selain guru, buku, dan papan tulis). Teknologi pendidikan / pembelajaran berdasarkan beberapa definisi dari berbagai lembaga dan perkembangannya, adalah sebagi berikut :
• Council for educational Technology for the United Kingdom (CET)
Teknologi pendidikan adalah pengembangan, penerapan, dan penilaian system-sistem, teknik-teknik dan alat-alat Bantu untuk memperbaiki proses belajar manusia.Dalam rumusan ini, fungsi pokok teknologi pendidikan adalah penerapan, dengan obyek pengetahuan ilmiah atau hasil penelitian, dengan obyek dan sasaran yang terdiri atas system-system, teknik-teknik dan alat-alat Bantu, dengan maksud memperbaiki proses belajar yang dilakukan manusia.
• Commission on Instructional Technology 1970,
Teknologi pembelajaran adalah membuat agar suatu pembelajaran lebih efektif dengan cara mendesain, melaksanakan dan mengevaluasi secara sistematis berdasarkan teori komunikasi dan belajar, serta memanfaatkan segala sumber baik yang bersifat manusia maupun non manusia. Dengan demikian, sejak tahun 1970-an, sudah ada pandangan bahwa manusia (dalam hal ini guru) bukanlah satu-satunya sumber belajar.
• National centre for programmed,
Teknologi pendidikan adalah penerapan pengetahuan ilmiah tentang belajar dan kondisi untuk memperbaiki efektifitas dan efisiensi pengajaran dan latihan. Ketiadaan prinsip-prinsip yang dibangun secara ilmiah, teknologi pendidikan melaksanakan teknik-teknik pengujian empiric untuk memperbaiki situasi-situasi belajar.4 Dalam rumusan ini fungsi pokok teknologi pendidikan adalah penerapan dengan obyek pengetahuan ilmiah atau hasil penelitian dalam bidang belajar dengan maksud memperbaiki efektifitas dan efisiensi pengajaran dan latihan, khususnya memperbaiki situasi-situasi belajar.
• Commission on Instructional Technology (USA)
Teknologi pendidikan adalah suatu cara sistematik tentang belajar dan mengajar dalam kerangka-kerangka tujuan khusus, berdasarkan penelitian dalam belajar dan komunikasi dan mendayagunakan sumber-sumber manusiawi dan non manusiawi menuju pengajaran yang lebih efektif
• Association For Educational Communications and Technology (AECT-1972)
Teknologi pendidikan adalah suatu bidang / disiplin dalam memfasilitasi belajar manusia melalui identifikasi, pengembangan, pengorganisasian dan pemanfaatan secara sistematis seluruh sumber belajar dan melalui pengelolaan proses kesemuanya itu. Atau dapat dikatakan bahwa teknologi pendidikan adalah suatu disiplin ilmu yang memfokuskan diri dalam upaya memfasilitasi belajar pada manusia. Jadi obyek formal teknologi pendidikan menurut pengertian ini adalah bagaimana memfasilitasi belajar. Melalui identifikasi, pengembangan, pengorganisasian dan pemanfaatan secara sistematis seluruh sumber belajar. Disamping itu, melalui pengelolaan yang baik dan tepat terdapat proses daripada pengembagan, pengoganisasian dan pemanfaatan secara sistematis seluruh sumber belajar tersebut.
• AECT (2004):
Teknologi pendidikan adalah studi dan praktek etis dalam upaya memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja dengan cara menciptakan, menggunakan / memanfaatkan, dan mengelola proses dan sumber-sumber teknologi yang tepat. Jelas, tujuan utamanya masih tetap untuk memfasilitasi pembelajaran (agar efektif, efisien dan menarik/joyfull) dan meningkatkan kinerja.
Berdasarkan definisi-definisi diatas dapat disimpulkan bahwa :
1.Teknologi pembelajaran / teknologi pendidikan adalah suatu disiplin/bidang (field of study)
2. Istilah teknologi pembelajaran dipakai bergantian dengan istilah teknologi pendidikan tujuan utama teknologi pembelajaran adalah (1) untuk memecahkan masalah belajar atau memfasilitasi pembelajaran; dan (2) untuk meningkatkan kinerja.
3. Dalam mewujudkannya menggunaka pendekatan sistemik (pendekatan yang
holistic/komprehensif, bukan pendekatan yang bersifat parsial);
4. Kawasan teknologi pembelajaran dapat meliputi kegiatan yang berkaitan dengan analisis, desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, implementasi dan evaluasi baik proses-proses maupun sumber-sumber belajar.
5. Teknologi pembelajaran tidak hanya bergerak di persekolahan tetapi juga dalam semua aktifitas manusia (seperti perusahaan, keluarga, organisasi masyarakat, dan lain-lain) sejauh berkaitan dengan upaya memecahkan masalah belajar dan peningkatan kinerja.
6. Yang dimaksud dengan teknologi disini adalah teknologi dalam arti luas,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar